Januari ku Berkesan di Kyoto-Jepang
Jepang !!!
Tim KalSel bersamaku saat Konferensi Batik di Kyoto International Community House
(Dok.Pri)
Terlintas harapan untuk bisa
mengunjungi negara sakura telah aku idam-idamkan sejak SMK. Dinding kamarku pun
menjadi saksi impianku sejak itu, yakni kutuliskan targetku untuk bisa
berkunjung ke Jepang. Goresan SEPIDOL MAKER oleh tanganku yang terampil ini
terpajang menahun sampai kadaluwarsa tak layak terpajang. Kenapa kadaluwarsa ?Berganti
tahun, namun waktu itu diri ini belom kesampaian ke Jepang, ditargetkan 2016 dilamar
2017 dan di SYAH kan untuk berangkat pada Januari 2018. Alhamdulillah akhirnya
kesampaian menginjakkan kaki ke Negeri Sakura, meskipun baru tidak musim
sakura, Yaahhh!!! Musim dingin berteman salju telah kurasakan waktu itu.
Perjalanan dari Jogja ke Klia2
(Malaysia) sy tempuh dalam waktu 3 jam, koper yang kutaruh di kabin diambilkan
oleh Mister yg entah siapa namanya (Bapak2 Bule yg super sibuk nampaknya
pebiisnis). Perjalanan sendiri diluar negeri sendiri kali ini adalah yang
pertama. Sebelumnya, yaa bersama teman-teman kampus dan dosen 2015 yang lalu.
Melangkan kaki dengan sigap dan tangan kiri dorong koper, tangan kanan pegang
hp menjadi gerakan rutin selama 1 jam, yaa waktu yang cukup lama untuk menuju
tempat Cek Paspor di loket Non Malaysia.
Bermalam di bandara klia2 menjadi
pilihan satu-satunya, telah kunikmati dengan menghabiskan waktu jalan-jalan
sekitaran mall yang berdampingan dengan bandara. Kulihat banyak sekali orang
berlalulalang dengan berbondong-bondong menikmati perjalanan dengan kawan
maupun kerabatnya. Sampai di Balai Ketibaan, bersegera untuk mencari Mushola
dan alhamdulillah kutemukan di samping Tenant Toys. Usai sholat, bersegera
keatas untuk mencari asupan, Burger King menjadi pilihanku karena tempatnya
yang nyaman dan banyak pilihan tempat duduk jadi sendiripun tak menjadi masalah
buatku kala itu.
Pukul 23.30 salah satu teman yang
juga menjadi delegasi untuk melaksanakan Festival Batik di Jepanng pun datang,
Yeay....al hamdulillah ada kawan untuk tidur nggembel bareng di area mall
bandara hehe. Kami tertidur bersama di emperan balai ketibaan hehe, tidak hanya
kami berdua. Banyak orang juga memanfaatkan waktu tidurnya dengan tempat yang
ala kadarnya. Orang-orang India telah banyak kutemui sebagai karyawan di area
mall tak sedikit juga para Oppa-Oppa yang berjalan melintasi suatu rest area
kami saat itu.
Pagi bersaksi menyaksikanku terbangun
dengan rasa lapar, jadi aku bersegera membangunkan kawanku dan mengajaknya ke
Mushola. Beberes dan lain-lain membuat kita segeran untuk kulineran di area
mall bandara. Pappa Rich menjadi pilihan kami diantara resto-resto yang lain,
karna aroma kuahnya telah berhasil membisiikan hidungku.
Setelah sarapan, kami bersegera
melakukan boarding untuk perjalanan ke Jepang yakni di Kyoto untuk melakukan
beberapa kegiatan terkait batik, batik !!! iya, aku senang sekali dengan
kegiatan yang berbau budaya trutama batik, karna berkarya batik itulah
passionku hehe
Riset Pasar Batik di Inari, Topi Wonderful Indonesia selalu kupakai saat itu
(Dok.Pri)
Rok Batik Tulis motif Kawung terlilit menhangatkanku di musim dingin hehe
(Dok.Pri)
berkesempatan berfoto dengan penyanyi Jepang pakai selempangku sebagai Duta Pemuda Kreatif Indonesia, Thanks Kemenpora
(Dok.Pri)
Pertamakalinya menggaruk salju di area Kyoto University, lembut lhoo hehe
(Dok.Pri)
Penasaran sama bagaimana perjalananku
pertama di Jepang ? Perlahan aku coba ceritakan dengan lantunan mood ku diwaktu
senggang hehe
Nice moment,
BalasHapusProud to introduce batik to the international world
Zamhari
Because, i like batik... Thanks mister zam
BalasHapus